Data mining adalah suatu proses pengerukan atau pengumpulan informasi penting dari suatu data yang besar. Proses data mining seringkali menggunakan metode statistika, matematika, hingga memanfaatkan teknologi artificial intelligence.
FUNGSI DATA MINING
1. Descriptive
Fungsi deskripsi dalam data mining adalah sebuah fungsi untuk memahami lebih jauh tentang data yang diamati. Dengan melakukan sebuah proses diharap bisa mengetahui perilaku dari sebuah data tersebut. Data tersebut itulah yang nantinya dapat digunakan untuk mengetahui karakteristik dari data yang dimaksud.
Dengan menggunakan Fungsi descriptive Data mining, Maka nantinya bisa menemukan pola tertentu yang tersembunyi dalam sebuah data. Dengan kata lain jika pola yang berulang dan bernilai itulah karakteristik sebuah data bisa diketahui.
2. Predictive
Fungsi prediksi merupakan sebuah fungsi bagaimana sebuah proses nantinya akan menemukan pola tertentu dari suatu data. Pola-pola tersebut dapat diketahui dari berbagai variabel-variabel yang ada pada data.
Ketika sudah menemukan pola, Maka pola yang didapat tersebut bisa digunakan untuk memprediksi variabel lain yang belum diketahui nilai ataupun jenisnya.
ARSITEKTUR DATA MINING
- Data integration : penggabungan data dari beberapa sumber
- Data Mining Engine : Mentranformasikan data menjadi bentuk yang sesuai untuk di mining
- Pattern evaluation : untuk menemukan yang bernilai melalui knowledge base
- Graphical User Interface (GUI) : untuk end user
- Data Cleansing, Proses dimana data-data yang tidak lengkap, mengandung error dan tidak konsisten dibuang dari koleksi data. Ketahui juga data lifecycle management untuk mengetahui tentang pengolahan data.
- Data Integration, Proses integrasi data dimana yang berulang akan dikombinasikan.
- Selection, Proses seleksi atau pemilihan data yang relevan terhadap analisis untuk diterima dari koleksi data yang ada.
- Data Transformation, Proses transformasi data yang sudah dipilih ke dalam bentuk mining procedure melalui cara dan agresi data.
- Data Mining, Proses yang paling penting dimana akan dilakukan berbagai teknik yang diaplikasikan untuk mengekstrak berbagai pola-pola potensial untuk mendapatkan data yang berguna.
- Pattern Evolution, Sebuah proses dimana pola-pola menarik yang sebelumnya sudah ditemukan dengan identifikasi berdasarkan measure yang telah diberikan
- Knowledge Presentation, Merupakan proses tahap terakhir, Dalam hal ini digunakan teknik visualisasi yang bertujuan membantu user dalam mengerti dan menginterpretasikan hasil dari penambangan data.
Bidang |
Penerapan
Data Mining |
Pemasaran |
Mengidentifikasi
karakteristik pembeli dan memprediksi perilaku mereka saat melakukan
pembelian |
Pendidikan |
Memahami karakteristik
masing-masing pelajar. Sehingga dapat diketahui pola pembelajaran terbaik
untuk mereka. |
Perbankan |
Memprediksi seberapa
besar kemungkinan nasabah mengalami gagal bayar saat melakukan pinjaman.
Jadi, bank dapat meminimalisir risiko. |
Asuransi |
Memahami minat dan
kebutuhan nasabah asuransi. Sehingga perusahaan asuransi mampu memberikan
penawaran yang lebih menarik. |
Industri Telekomunikasi |
Memahami pola yang
muncul ketika pembeli mulai berlangganan paket internet, dan juga pola di
mana mereka berhenti berlangganan. |
Bisnis Retail |
Mengidentifikasi
korelasi antara penjualan satu produk dengan produk lainnya. Sehingga pemilik
bisnis bisa melakukan strategi bundling atau cross selling. |
Mining crypto dalam bahasa Indonesia berarti menambang crypto. Mining crypto merupakan sebuah proses pemecahan masalah matematika yang rumit. Oleh karena itu, proses ini sering diibaratkan sebagai proses menambang emas. Proses pemecahan masalah matematika ini merupakan bentuk upaya untuk menambah blok baru dalam sistem transaksi crypto yang disebut dengan blockchain.
Crypto merupakan mata uang digital yang menggunakan kriptografi sebagai jaminan. Kriptografi adalah metode yang digunakan untuk melindungi informasi dan saluran komunikasi dengan menggunakan kode. Adanya kriptografi membuat mata uang crypto tidak bisa dimanipulasi. Ini berarti, transaksi mata uang crypto tidak bisa dipalsukan. Pencatatan mata uang ini sendiri terpusat dalam sistem yang bernama teknologi blockchain.
Sebenarnya, ada 10.000 jenis mata uang crypto yang saat ini diperdagangkan. Namun di Indonesia, ada 229 aset crypto yang sudah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Meski begitu, ada lima mata uang crypto terpopuler dengan kapitalisasi pasar terbesar menurut CoinMarketCap. Berikut adalah kelima mata uang crypto tersebut:
- Bitcoin
Bitcoin merupakan mata uang crypto dengan kapitalisasi pasar terbesar di dunia. Saat ini, total valuasi pasar Bitcoin adalah 671,78 miliar dollar AS atau sekitar Rp9.673,63 triliun. Jumlah ini setara dengan sekitar 43,34 persen dari total keseluruhan valuasi pasar aset crypto yang mencapai hampir 1,5 triliun dollar AS.
Pada tahun 2009, Bitcoin dikembangkan secara anonim lewat sebuah jaringan blockchain. April lalu, harga Bitcoin sempat menyentuh harga tertinggi di kisaran 64.000 dollar AS per keping. Hal yang membedakan Bitcoin dengan uang tradisional adalah jumlah yang terbatas, yaitu sebanyak 21 juta. Saat ini, jumlah Bitcoin di pasaran sebanyak 18,73 keping.
- Ethereum
Ethereum adalah sebuah perangkat lunak berbasis jaringan blockchain yang bisa diakses bebas. Aplikasi ini mempunyai aset crypto yang disebut sebagai Ether. Saat ini, Ether adalah mata uang crypto dengan kapitalisasi pasar yang besar, yaitu sebesar 261,58 miliar dollar AS. Jumlah ini merupakan 16,83 persen dari keseluruhan valuasi pasar mata uang crypto.
Perangkat lunak Ethereum dibuat untuk memperluas penggunaan blockchain di luar Bitcoin. Ia pun dapat digunakan untuk aplikasi yang lebih luas. Berbeda dengan Bitcoin yang jumlahnya terbatas, suplai Ethereum tak terbatas.
- Tether
Posisi ketiga dalam hal kapitalisasi pasar crypto terbesar ditempati oleh Tether. Total valuasi pasar Tether saat ini mencapai 62,89 miliar dolar AS dengan persentase 4,06 persen. Harga Tether dipatok dengan dollar AS dan ini membuatnya disebut sebagai stable coin. Patokannya terhadap dollar AS membuat Tether cenderung stabil dibandingkan mata uang crypto lainnya.
- Binance Coin
Binance Coin tercatat sebagai mata uang crypto yang menempati posisi keempat dalam hal kapitalisasi pasar. Total valuasinya adalah sebesar 52,69 miliar dollar AS. Binance Exchange adalah platform pencipta Binance Coin yang mendagangkan aset crypto berdasarkan volumenya. Jumlah aset Binance Coin dibatasi hanya 200 juta token. Berbeda dengan mata uang crypto lainnya, Binance hanya bisa ditransaksikan dengan mata uang crypto lain.
- Cardano
Pada posisi kelima, ada aset crypto Cardano dengan valuasi sebesar 45,82 miliar dolar AS dan persentase 2,96 persen dari keseluruhan valuasi pasar mata uang crypto. Mata uang crypto ini diluncurkan sejak tahun 2017 dan dikembangkan oleh salah satu pencipta Ethereum, yakni Charles Hoskinson. Jaringan blockchain Cardano diciptakan sebagai alternatif atas Ethereum.
- Lakukan Penambangan Crypto di Pool Mining
Salah satu cara melakukan penambangan crypto adalah dengan menambang di pool mining. Cara ini cukup sederhana. Anda hanya perlu menggabungkan kekuatan dengan penambang lain dalam suatu pool untuk melakukan mining crypto. Nantinya, Anda akan berbagi imbalan untuk hasil yang diperoleh dari mining crypto tersebut.
Melalui cara ini, Anda harus mendaftarkan diri ke sebulan kolam atau pool. Lalu semua penambang yang ada di pool tersebut setuju untuk berbagi imbalan Bitcoin berapapun dengan anggota kolam lain.
- Melakukan Mining Crypto di Cloud Mining
Metode penambangan Bitcoin ini tidak perlu memiliki alat komputasi yang canggih. Anda bisa menggunakan layanan penyedia cloud mining. Contohnya adalah Genesis Mining, Hashflare, Hashing24, dan lain sebagainya. Keuntungan dari mining ini adalah Anda tidak perlu punya pengetahuan mendalam tentang hardware mining. Namun cara menambang satu ini punya risiko yang tinggi.
- Solo Mining sebagai Cara Penambangan Crypto
Anda juga bisa melakukan mining crypto dengan cara solo mining. Cara mining satu ini membuat Anda tidak harus membagi pendapatan Anda dengan orang lain. Namun Anda perlu menyediakan berbagai peralatan canggih seperti PC, motherboard, kartu grafis, hard drive, RAM, dll. Selain itu, Anda pun harus mempunyai daya listrik besar dan menyelesaikan algoritma matematika rumit untuk menghasilkan Bitcoin.
0 komentar:
Posting Komentar